Mitos iPhone Seri Ganjil Lebih Baik, Benarkah?
Banyak orang percaya bahwa iPhone dengan nomor seri ganjil lebih baik dibandingkan seri genap. Anggapan ini sering muncul setiap kali Apple merilis model terbaru, termasuk menjelang peluncuran iPhone 17 di Indonesia pada 17 Oktober 2025. Namun, apakah mitos ini benar? Mari kita lihat fakta-faktanya.
Apa yang Membuat Banyak Orang Percaya Mitos Ini?
Secara umum, angka ganjil tidak membuat iPhone lebih bagus secara desain maupun performa. Mitos ini muncul karena timing-nya dalam siklus inovasi Apple. Banyak pengguna merasa bahwa iPhone seri ganjil lebih unggul karena sering hadir setelah Apple melakukan perubahan besar di seri sebelumnya. Contohnya, iPhone 13 dirasa lebih baik dari iPhone 12 karena peningkatan baterai, kamera, dan performa.
Forum seperti Reddit dan MacRumors menjadi tempat awal munculnya mitos ini. Pengguna sering menyebut bahwa seri ganjil mirip dengan versi “S” di masa lalu, yakni versi penyempurnaan yang lebih stabil dari generasi sebelumnya. Hal ini menciptakan kesan bahwa Apple menyimpan penyempurnaan besar untuk iPhone seri bernomor ganjil.
Namun, pendapat tersebut tetap subjektif. Banyak pengguna puas dengan seri genap seperti iPhone 14 karena performanya tetap kuat dan fitur-fitrnya cukup untuk kebutuhan harian.
Mitos Patah di iPhone 16
iPhone 16 Series yang dirilis pada tahun 2024 menjadi bukti kuat bahwa iPhone seri genap juga bisa membawa lompatan inovasi besar. Beberapa fitur unggulan di iPhone 16 antara lain:
- Chip A18 Bionic & A18 Pro yang menawarkan performa lebih kencang, terutama untuk AI, gaming, dan multitasking berat.
- Tombol Capture baru, yang memungkinkan Anda mengambil foto atau video dengan cepat tanpa harus membuka aplikasi kamera.
- Kamera Telephoto 5x yang kini tersedia di lebih banyak model, tidak lagi eksklusif hanya di versi Pro Max.
- Daya tahan baterai yang lebih baik, berkat efisiensi chip terbaru dan optimalisasi sistem di iOS.
- Layar lebih terang dan akurat, sangat cocok bagi Anda yang sering mengedit foto atau video langsung dari ponsel.
Dengan peningkatan ini, jelas bahwa iPhone 16 adalah contoh nyata bahwa seri genap pun bisa jadi upgrade yang sangat menarik. Ini sekaligus menunjukkan bahwa anggapan “iPhone ganjil selalu lebih unggul” tidak selalu berlaku di setiap generasi.
Jangan Pilih iPhone Hanya Karena Angka Ganjil atau Genap
Lantas, benarkah Anda harus percaya bahwa iPhone seri ganjil selalu lebih baik? Jawabannya, tidak selalu. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, faktanya, memilih iPhone sebaiknya tidak didasarkan pada angka ganjil atau genap.
Yang jauh lebih penting adalah apakah iPhone tersebut masih mendapat dukungan software, daya tahan baterainya, fitur-fiturnya sesuai kebutuhan, dan apakah sudah mendukung teknologi modern, seperti USB-C. Misalnya, meskipun iPhone 15, 16, dan 17 sudah hadir, iPhone 14 tetap layak dibeli karena performanya masih kuat dan harganya kini lebih terjangkau.
Ini membuktikan bahwa seri genap pun bisa menjadi pilihan cerdas, tergantung situasi dan kebutuhan Anda. Apple memang tidak selalu memperkenalkan inovasi besar setiap tahun. Kadang fitur revolusioner hadir di seri ganjil, kadang di seri genap. Tidak ada pola pasti. Yang konsisten adalah penyempurnaan bertahap dari waktu ke waktu.
Fokus pada Fitur dan Relevansi Jangka Panjang
Jadi, daripada terpaku pada nomor seri, fokuslah pada fitur, daya tahan, dan relevansi perangkat untuk penggunaan jangka panjang. Itulah yang paling menentukan apakah sebuah iPhone layak untuk Anda miliki atau tidak.