Musim hujan membuat rantai motor rentan kendor, jadi penting untuk memperhatikan kondisinya agar tidak mengakibatkan kecelakaan.
Ada beberapa alasan mengapa rantai motor mudah kendor meskipun sudah dikencangkan. Rantai motor bisa mengalami perubahan kondisi karena pemakaian sehari-hari dan harus dilakukan penyesuaian secara berkala.
Secara umum, rantai motor membutuhkan pengencangan ulang setiap 3 hingga 6 bulan. Hal ini tergantung pada intensitas penggunaan dan kondisi lingkungan.
“Rantai yang masih dalam kondisi baik atau baru diganti jarang sekali mengalami kendor,” ujar Deny Dumadi Saputra, pemilik bengkel Beduls Motor Speed (BMS).
Namun, terkadang ada motor dengan kondisi rantai yang sangat sulit dikencangkan. Misalnya, rantai yang kembali kendor hanya beberapa hari setelah diatur ulang.
Menurut Beduls, panggilan akrabnya, penyebab utamanya adalah dua hal, yaitu rantai yang sudah aus dan gir yang juga sudah rusak.
“Biasanya kondisi ini sering dibiarkan, terutama pada motor-motor dengan jumlah kilometer yang cukup tinggi,” tambahnya.
Jika kondisi rantai motor terus menerus kendor dan kencang, solusi yang paling efektif adalah mengganti gir set.
“Kalau hanya sekadar dikencangkan terus, itu tidak akan berdampak apa-apa. Justru akan percuma saja,” tutupnya.
Penyebab Umum Rantai Motor Kendor
-
Pemakaian yang berlebihan
Rantai motor yang digunakan secara terus-menerus tanpa perawatan yang cukup dapat menyebabkan ketegangan berkurang. Hal ini biasanya terjadi pada motor yang sering digunakan untuk jarak jauh atau dalam kondisi medan berat. -
Kekurangan pelumasan
Tanpa pelumasan yang cukup, gesekan antara rantai dan gir menjadi lebih besar. Akibatnya, rantai bisa cepat mengalami keausan dan kendor. -
Gir yang sudah rusak
Gir yang tidak dalam kondisi baik dapat menyebabkan rantai tidak dapat menempel dengan sempurna. Ini membuat rantai lebih mudah longgar. -
Pengencangan yang tidak tepat
Pengencangan rantai yang dilakukan dengan cara yang salah atau tidak sesuai standar dapat menyebabkan masalah jangka panjang.
Tips Merawat Rantai Motor
-
Lakukan pemeriksaan berkala
Pastikan untuk memeriksa kondisi rantai setiap 3 hingga 6 bulan. Jika terasa kendor, segera lakukan pengencangan. -
Gunakan pelumas rantai
Gunakan pelumas khusus rantai untuk menjaga kelancaran gerakan dan mengurangi keausan. -
Periksa gir secara rutin
Jika rantai sering kendor meski sudah dikencangkan, cek apakah gir sudah mulai rusak atau tidak. -
Konsultasikan dengan bengkel profesional
Jika kondisi rantai semakin parah, sebaiknya bawa motor ke bengkel untuk diperiksa oleh teknisi ahli.
Solusi Jika Rantai Terus Kendor
Jika rantai motor terus kendor meski sudah dikencangkan, maka kemungkinan besar komponen lain seperti gir atau roda gigi sudah mengalami kerusakan. Dalam kasus seperti ini, penggantian gir set adalah solusi terbaik.
Menghindari penggantian gir set bisa berisiko tinggi, karena rantai yang terlalu kendor dapat menyebabkan putus saat berkendara. Hal ini bisa berpotensi menyebabkan kecelakaan.
Dengan perawatan yang tepat dan penggunaan yang bijak, rantai motor bisa tetap dalam kondisi optimal dan aman digunakan.

Jangan Khawatir! Ini Penyebab Knalpot Mobil Mengeluarkan Air Pagi Hari
Tiga Pilihan Mobil Bekas MPV Pintu Geser Harga Rp50-80 Juta
Harga upgrade setir model baru, cara praktis memperbarui tampilan mobil
Bisakah Pasang Setang Honda Vario 125 Street pada Varian Standar?
Benarkah Berkendara Perlahan Lebih Hemat Bahan Bakar?
Perbedaan Rasa Angin Nitrogen dan Biasa: Mana yang Lebih Terasa?
Kapan Waktu Tepat Servis Mobil, Kenali Tandanya
Banyak yang Abai, Ini Tanda Ban Mobil Mulai Rusak