Microsoft Luncurkan Mode Agent, Word dan Excel Bisa Menulis dan Menghitung Sendiri dengan AI

Pengenalan Agent Mode di Word dan Excel

Microsoft baru-baru ini meluncurkan fitur terbaru yang memperluas pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) dalam aplikasi kerjanya. Dalam inovasi terbaru, Microsoft memperkenalkan Agent Mode di Word dan Excel, serta Office Agent di Copilot chat. Kedua fitur ini dirancang untuk memudahkan pengguna dalam membuat dokumen, laporan, hingga presentasi hanya dengan instruksi sederhana dalam bahasa sehari-hari.

Agent Mode bertujuan untuk membuat pengguna dapat menciptakan dokumen berkualitas tanpa perlu mengutak-atik format manual. Menurut Sumit Chauhan, Corporate Vice President Office Product Group Microsoft, model penalaran terbaru di Copilot membuka produktivitas baru berbasis agen. Pengguna cukup memberi prompt sederhana, dan Copilot akan mengatur langkah-langkah untuk menghasilkan dokumen berkualitas.

Konsep “Vibe Working” dan Kolaborasi AI

Microsoft menyebut inovasi ini sebagai bagian dari konsep “vibe working”, yaitu pola kerja baru di mana manusia dan AI bekerja sama. Dengan integrasi yang lebih dalam, Copilot diposisikan seperti rekan kerja utama, bukan sekadar alat bantu.

Agent Mode di Excel

Excel dikenal sebagai alat serba bisa untuk perhitungan data, mulai dari anggaran rumah tangga hingga laporan keuangan perusahaan. Namun, selama ini banyak fitur atau rumus canggih Excel hanya bisa dimaksimalkan oleh pengguna yang sudah mahir.

Di sinilah Agent Mode hadir. AI memungkinkan pengguna biasa sekalipun bisa mendapatkan hasil maksimal seperti “mengerti bahasa Excel”. Agent Mode bisa digunakan untuk analisis data atau menghitung laporan finansial. Contohnya membuat grafik pertumbuhan bulanan otomatis, menghitung simulasi pinjaman, atau merapikan tabel besar hanya dengan instruksi singkat.

Berikut beberapa contoh perintah Agent Mode di Excel yang bisa dicoba:

Demo fitur Agent Mode di Excel bisa disaksikan lewat video berikut ini.

Agent Mode di Word

Sementara di Word, Agent Mode menghadirkan pengalaman “vibe writing” alias menulis interaktif. Copilot tak hanya membuat draf, tetapi juga memberi saran, menanyakan hal-hal yang belum jelas, sekaligus merapikan format dengan gaya Word bawaan.

Dengan Agent Mode, Chauhan menyebut, proses menulis terasa lebih ringan karena AI terus memberi saran untuk menjaga alur kerja tetap lancar.

Berikut beberapa perintah Agent Mode di Word yang bisa dicoba:

Demo fitur Agent Mode di Word bisa ditonton lewat video di bawah ini.

Office Agent di Copilot Chat

Selain Agent Mode, Microsoft juga memperkenalkan Office Agent di Copilot chat. Fitur ini ditenagai model AI Anthropic, dan fokus membantu pengguna membuat presentasi PowerPoint atau dokumen Word dari nol. Ini menjadi perbedaan dasar dengan Agent Mode di dalam aplikasi (Word/Excel) yang bisa dimanfaatkan untuk bantu rapikan dan update dokumen yang sudah ada.

Pengguna bisa menulis prompt sesuai kebutuhan, misalnya:
* “Buat presentasi 8 slide tentang tren industri kopi dan pengaruh iklan influencer”.
* “Susun laporan 5 halaman tentang strategi digital marketing untuk UMKM”.

Chauhan merinci, setelah menulis prompt, Office Agent akan mengklarifikasi kebutuhan pengguna. Kemudian lanjut melakukan riset web, lalu menampilkan preview hasil presentasi atau dokumen. Dari sana, pengguna bisa langsung mengoreksi lewat chat, atau melanjutkan ke PowerPoint/Word untuk penyempurnaan.

Cara kerja Office Agent di Copilot Chat bisa ditonton lewat video di bawah ini.

Ketersediaan Fitur

Agent Mode di Excel dan Word mulai tersedia hari ini bagi pengguna Frontier Program Microsoft 365 Copilot, baik pelanggan personal maupun family. Fitur ini bakal segera hadir di PowerPoint.

Sementara itu, Office Agent baru tersedia di Amerika Serikat dan akan diperluas ke lebih banyak wilayah dalam waktu dekat.

Exit mobile version