Urutan Prosesor HP dari Terendah Sampai Tertinggi (2025)

Kalau kamu pernah bingung melihat deretan prosesor HP seperti Snapdragon 695, MediaTek Helio G99, atau Apple A17 Pro dan bertanya-tanya: “Sebenarnya, mana yang paling bagus?”, kamu tidak sendirian. Dunia smartphone makin kompleks, dan setiap tahunnya bermunculan prosesor baru dengan kode nama yang membingungkan. Artikel ini akan membantumu memahami urutan prosesor HP dari yang paling rendah sampai paling tinggi di tahun 2025, serta tips memilih HP sesuai kebutuhanmu, supaya kamu nggak salah pilih.


Apa Itu Prosesor HP dan Mengapa Penting?

Prosesor HP, atau lebih tepatnya SoC (System on Chip), adalah otak dari smartphone. SoC menggabungkan CPU (untuk memproses data), GPU (grafis), modem (untuk sinyal), ISP (untuk kamera), dan komponen lainnya dalam satu chip. Semua hal mulai dari membuka aplikasi, bermain game, sampai memotret dan mengedit foto dikendalikan oleh prosesor. Jadi, semakin kuat prosesornya, semakin cepat dan lancar performa HP kamu.

Prosesor juga memengaruhi efisiensi daya, artinya seberapa irit baterai HP kamu. Maka dari itu, memahami prosesor itu penting, bukan cuma soal kecepatan, tapi juga soal pengalaman pakai yang nyaman.


Jenis-Jenis Prosesor HP yang Umum di 2025

Berikut ini adalah merek dan seri prosesor yang paling umum ditemukan di pasaran, dari yang murah sampai premium:

  1. Qualcomm Snapdragon
    • Seri 4: untuk HP entry-level (hemat biaya, performa standar)
    • Seri 6: kelas menengah, cukup mumpuni untuk harian dan sedikit gaming
    • Seri 7: upper mid-range, cocok untuk multitasking dan game menengah
    • Seri 8: flagship, performa terbaik untuk gaming, fotografi, dan AI
  2. MediaTek
    • Helio: seri murah (G25, G35, G85, G99), cocok untuk tugas ringan dan efisiensi daya
    • Dimensity: seri menengah hingga flagship (6020, 7050, 8200, 9200+, 9300), terkenal karena value-for-money
  3. Samsung Exynos
    • Digunakan terutama di HP Samsung. Exynos 850 hingga 2400 menawarkan performa bervariasi dari entry hingga flagship
  4. Apple Bionic (iPhone)
    • Seri A (misalnya A14, A15, A17 Pro) selalu menyasar segmen atas dengan performa tinggi dan efisiensi daya terbaik. Chip Apple ini sangat dioptimalkan dengan sistem operasinya (iOS), sehingga performanya luar biasa meski di atas kertas core-nya lebih sedikit
  5. UNISOC
    • Biasanya ditemukan di HP super murah. Cocok untuk pengguna yang hanya butuh WhatsApp dan browsing ringan. Contohnya Tiger T606 dan T616

Urutan Prosesor HP dari Terendah ke Tertinggi (Update 2025)

Berikut ini adalah urutan prosesor berdasarkan performa secara umum dari berbagai sumber seperti NanoReview, Kimovil, dan GSMArena:

Entry-Level (Paling Rendah)

  • UNISOC Tiger T606, T616
  • MediaTek Helio G25, G35, G70
  • Snapdragon 460, 480, 4 Gen 1
  • Exynos 850

Low-Mid Range

  • Helio G85, G88, G95, G99
  • Dimensity 6020, 6100+
  • Snapdragon 680, 695
  • Exynos 1280

Mid-Range

  • Snapdragon 6 Gen 1, 7 Gen 1
  • Dimensity 7050, 7200
  • Exynos 1380

Upper Mid-Range

  • Snapdragon 7+ Gen 2, 7s Gen 2
  • Dimensity 8200, 8300 Ultra
  • Exynos 1480 (baru diluncurkan dengan GPU AMD terbaru)

Flagship Class

  • Snapdragon 8 Gen 1, 8+ Gen 1
  • Dimensity 9000, 9200+, 9300
  • Exynos 2200, 2400
  • Apple A16 Bionic, A17 Pro
  • Snapdragon 8 Gen 2, 8 Gen 3 (paling kuat di Android)

Catatan: Apple hanya merilis satu chip tiap tahun, tapi karena iOS sangat teroptimasi, performa real-nya sering mengalahkan prosesor Android dengan core lebih banyak.


Perbandingan Kasar Performa Prosesor

KelasSnapdragonMediaTekExynosApple Bionic
Entry4 Gen 1Helio G99Exynos 850
Mid6 Gen 1Dimensity 7050Exynos 1280
Upper-Mid7+ Gen 2Dimensity 8200Exynos 1380
Flagship8 Gen 2/3Dimensity 9200+/9300Exynos 2400A16/A17 Pro

Tips Memilih HP Berdasarkan Kebutuhan

1. Untuk Penggunaan Harian (Chat, Sosmed, Browsing)

  • Prosesor disarankan: Snapdragon 680, Helio G99, Dimensity 6020, UNISOC T606
  • Kelebihan: Irit baterai, harga terjangkau, cukup lancar untuk aplikasi populer seperti TikTok dan WhatsApp
  • Cocok untuk pelajar, orang tua, atau pengguna non-teknis

2. Untuk Gaming Ringan-Menengah (MLBB, PUBG, CODM di setting menengah)

  • Prosesor disarankan: Snapdragon 695, Dimensity 7050, 7200
  • Kelebihan: Bisa main lancar dengan setting grafis sedang, suhu tetap adem
  • Ideal untuk gamer kasual

3. Untuk Gaming Berat dan Multitasking

  • Prosesor disarankan: Snapdragon 7+ Gen 2, 8 Gen 2/3, Dimensity 8200 ke atas
  • Kelebihan: Frame rate tinggi, minim lag, tahan panas, multitasking tanpa delay
  • Cocok untuk gamers kompetitif dan pengguna multitasker

4. Untuk Fotografi dan Videografi Serius

  • Prosesor disarankan: Apple A16/A17 Pro, Snapdragon 8 Gen 2/3, Dimensity 9300
  • Kelebihan: Mendukung ISP canggih, bisa hasilkan foto malam yang tajam, video 4K/8K stabil
  • Disarankan untuk content creator, fotografer mobile

5. Untuk Pengguna iPhone

  • A15 masih sangat layak untuk penggunaan harian
  • A16 sangat kencang untuk editing, gaming, hingga augmented reality
  • A17 Pro mendukung ray tracing dan efisiensi daya luar biasa. Dipakai di iPhone 15 Pro series

Fitur Tambahan yang Dipengaruhi Prosesor

Selain performa mentah, prosesor juga menentukan fitur-fitur lain seperti:

  • Dukungan 5G: Beberapa prosesor lama belum punya modem 5G
  • WiFi dan Bluetooth Versi Baru: Snapdragon 8 Gen 3 sudah mendukung WiFi 7 dan Bluetooth 5.4
  • Kecerdasan Buatan (AI): Untuk fitur kamera otomatis, terjemahan real-time, dan asisten pintar
  • Kemampuan Kamera: ISP canggih memungkinkan pemrosesan foto malam dan HDR lebih baik
  • Update Software: HP dengan prosesor flagship cenderung didukung lebih lama

Kesimpulan: Pilih Prosesor Sesuai Kebutuhan, Bukan Sekadar Angka

Jangan hanya terpaku pada angka seri atau merek. Prosesor yang cocok untuk satu orang belum tentu ideal untuk yang lain. Kalau kamu cuma butuh HP buat WhatsApp dan Instagram, tidak perlu prosesor flagship. Tapi kalau kamu gamer sejati atau suka ngedit video, investasi pada prosesor kelas atas bisa sangat worth it.

Pilihlah HP yang seimbang antara kebutuhan, budget, dan performa. Jangan ragu cek referensi dari situs seperti NanoReview, Kimovil, dan GSMArena sebelum beli. Bandingkan skor benchmark, fitur yang didukung, dan ulasan pengguna.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Back to top button
Close

Adblock Terdeteksi

LidahTekno.com didukung oleh iklan Google Adsense untuk menyediakan konten bagi Anda.Mohon pertimbangkan untuk menonaktifkan AdBlocker atau menambahkan kami ke dalam whitelist Anda agar kami dapat terus memberikan informasi dan tips teknologi terbaik.Terima kasih atas dukungan Anda!