Bandingkan! BYD Lampaui Tesla sebagai Mobil Listrik Paling Laris di Indonesia: Harga Atto, Dolphin, dan M6 Sejak April 2025

8 April 2025

4 menit membaca

BYD telah menempatkan dirinya sebagai produsen mobil listrik paling laris secara global, melampaui pesaing utamanya Tesla. Di bawah ini adalah komparasi harga antara BYD Seal, Atto 3, Dolphin, Sealion 7, Denza, serta M6 yang berlaku hingga bulan April tahun 2025 dibandingkan dengan model-model dari Tesla.

Menurut laporan dari Kompas.com, BYD telah berhasil mempertahankan posisi sebagai pembuat mobil listrik atau kendaraan bertenaga listrik (electric vehicle/ EV) yang paling banyak terjual di seluruh dunia, melewati Tesla untuk kedua kalinya secara beruntun dalam dua quarter berturutan.

Menurut data penjualan yang diumumkan oleh Counterpoint Research dan dilansir Carnewschina, pada triwulan pertama tahun 2025 ( Januari hingga Maret ), BYD berhasil menjual sebanyak 416.399 kendaraan listrik. Angka ini melebihi penjualan Tesla yang berada di angka 336.681 unit.

Ini berlangsung setelah BYD mencapai prestasi baru di kuarter IV tahun 2024, ketika mereka mengantarkan sebanyak 595.413 unit kendaraan listrik, melebihi jumlah Tesla yang hanya 495.570 unit.

Pada kuartal keempat tahun 2023, penjualan kendaraan listrik BYD berhasil melebihi Tesla untuk kali pertama, di mana BYD mencapai angka penjualan 595.413 unit sementara Tesla hanya meraih 484.507 unit.

Akan tetapi, kecenderungan ini berubah pada kuartal berikutnya, di mana Tesla berhasil unggul tipis dari BYD dalam hal penjualan sepanjang tahun. Pada saat itu, perusahaan asal Tiongkok tersebut meraih angka 1.764.992 unit untuk keseluruhan tahun 2024, sementara Tesla meraup total 1.789.226 unit.

Menurut Associate Director Counterpoint Liz Lee, BYD diperkirakan bakal melewati Tesla menjadi merk mobil listrik berbasis baterai nomor satu di dunia pada tahun 2025, dengan menduduki market share global sebanyak 15,7 persen.

“Titik penting dalam sejarah ini menunjukkan eskpansi agresif BYD yang didukung oleh kekuatan pemimpinannya di bidang teknologi serta proses produksinya yang terintegrasi secara vertikal,” tambahnya.

Alasan utama di balik kemajuan BYD adalah peluncuran sistem pengisian baterai yang sangat cepat, yang memberikan peningkatan besar pada kinerja kendaraan listrik berbahan bakar baterai (BEV).

Sistem ini dirancang dengan sistem listrik bervoltase 1.000V, menggunakan baterai yang dapat diisi ulang dengan kecepatan 10C, mengadopsi prosesor tenaga dari silicon carbide, serta menerapkan teknologi Blade Battery buatan perusahaan tersebut.

Meskipun demikian, Tesla kini sedang menghadapi sejumlah hambatan di beragam lini. Pandangan politik yang menimbulkan polemik dari Chief Executive Officer Tesla, Elon Musk, telah menyebabkan respons tajam di beberapa wilayah, sehingga menjadikan penjualan mereka merosot di AS dan Eropa di awal tahun 2025.

” Ini merupakan kesempatan luar biasa untuk BYD, dan bila mereka mampu mencapai komitmennya terkait charging cepat, hal ini dapat menjadi pembalikan nasib bagi BYD serta cerita kendaraan listrik asal Tiongkok di kancah internasional,” jelas Lee.

Harga kendaraan BYD pada bulan Maret tahun 2025

Belum lama ini, BYD merilis model terbaru mereka yakni BYD Sealion 7 dalam pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025.

BYD Sealion memiliki dua tipe yakni Premium dan Performance, yang dijual dengan harga dimulai dari Rp 629 juta hingga Rp 719 juta OTR Jakarta.

BYD Sealion 7 memiliki tampilan yang mirip, meskipun tidak secara keseluruhan identik dengan BYD Seal. Perbedaannya adalah bahwa Seal merupakan jenis sedan sementara Sealion 7 termasuk dalam kategori crossover atau SUV.

Satu kesamaan dapat ditemukan di bagian depan. Lampu utamanya menyerupai desain dari Seal. Akan tetapi, pada Sealion 7 tampak lebih modern dan elegan berkat adanya Double-U Floating Headlight.

Sekarang ini, BYD telah meluncurkan varian terbaru yaitu Denza D9. Mobil BYD Denza D9 merupakan jenis MPV premium dengan desain mirip Alphard.

Denza D9 ikut memperkaya deretan kendaraan listrik BYD di Indonesia setelah jenis Dolphin, Atto, M6, dan Seal yang telah lebih dulu hadir.

Harga kendaraan bermotor listrik BYD di bulan Maret 2025 mengalami kenaikan dibanding periode sebelumnya. Ini adalah kali pertama harga mobil listrik BYD meningkat sejak diluncurkannya pada tahun 2024.

Kenaiakan biaya kendaraan listsrik BYD besar kemungkinannya disebabkan oleh kenaikan PPN sebesar 12%. Sebagaimana telah diberitahu, otoritas mengerek tarif PPN dari 11% hingga 12%, yang berlaku bagi produk-produk mewah seperti mobil listrik.

Berikut adalah detail harga kendaraan BYD per bulan Maret 2025 seperti diambil dari situs web resminya:

Harga mobil listrik BYD Dolphin Dynamics meningkat dari Rp 365 juta menjadi Rp 369 juta.
Harga mobil listrik BYD Dolphin Superior meningkat dariRp 425 juta menjadi Rp 429 juta.
Harga mobil listrik BYD Atto 3 Advanced meningkat dariRp 465 juta menjadi Rp 470 juta.
Harga mobil listrik BYD Atto 3 Superior meningkat dariRp 515 juta menjadi Rp 520 juta.
Harga mobil listrik BYD M6 Standar meningkat dariRp 379 juta menjadi Rp 383 juta.
Harga mobil listrik BYD M6 Superior 7-penumpang: meningkat dariRp 419 juta menjadi Rp 423 juta
Harga mobil listrik BYD M6 Superior Captain Seat meningkat dariRp 429 juta menjadi Rp 433 juta.
Harga mobil listrik BYD Seal Premium meningkat dariRp 635 juta menjadi Rp 639 juta.
Harga mobil listrik BYD Seal Performance (AWD) meningkat dariRp726 juta menjadi Rp735 juta.
Harga Mobil Listrik BYD Sealion Premium adalah Rp 629 Juta
Harga Mobil Listrik BYD Sealion Performance adalah Rp 719 Juta
Harga mobil listrik BYD Denza D9 adalah Rp 950 juta.