Biaya Ganti Kartu Telkomsel dengan Nomor yang Sama: Panduan Lengkap 2025

Telkomsel merupakan salah satu operator seluler terbesar di Indonesia dengan jutaan pelanggan aktif di seluruh wilayah. Namun, tidak jarang pengguna menghadapi situasi di mana kartu SIM rusak, hilang, atau perlu diganti karena teknologi baru seperti jaringan 4G atau 5G. Dalam kondisi tersebut, banyak yang bertanya: berapa biaya ganti kartu Telkomsel dengan nomor yang sama, dan bagaimana prosesnya?
Artikel ini membahas secara mendalam mengenai biaya, cara, syarat, serta waktu proses penggantian kartu Telkomsel, disertai referensi dari berbagai sumber terpercaya seperti Kompas, Medcom, dan Telkomsel sendiri.
Mengapa Perlu Mengganti Kartu Telkomsel
Ada beberapa alasan umum mengapa pelanggan perlu melakukan penggantian kartu Telkomsel, antara lain:
Kartu rusak atau tidak terbaca di ponsel.
Kartu hilang dan nomor tetap ingin digunakan.
Upgrade ke jaringan baru seperti 4G atau 5G.
Kartu lama sudah kadaluarsa atau terblokir.
Dalam kasus tersebut, pelanggan tetap dapat mempertahankan nomor lamanya selama data identitas masih sama dengan yang terdaftar di sistem Telkomsel.
Biaya Ganti Kartu Telkomsel
Menurut Telkomsel, penggantian kartu SIM dengan nomor yang sama biasanya dikenakan biaya Rp10.000 untuk layanan di GraPARI. Namun, Medcom menambahkan bahwa biaya dapat bervariasi antara Rp0 hingga Rp50.000 tergantung lokasi GraPARI atau metode penggantian, misalnya jika dilakukan secara online melalui layanan pengiriman kartu baru ke alamat pelanggan.
Tabel Perkiraan Biaya Ganti Kartu Telkomsel
| Jenis Layanan | Estimasi Biaya | Keterangan |
|---|---|---|
| Ganti kartu hilang di GraPARI | Rp10.000 | Melalui verifikasi data pelanggan |
| Ganti kartu rusak | Rp10.000 | Perlu membawa kartu lama (jika masih ada) |
| Ganti kartu online (MyGraPARI) | Rp20.000–Rp50.000 | Termasuk ongkos kirim |
| Upgrade kartu 3G ke 4G | Gratis | Promosi khusus, tergantung kebijakan Telkomsel |
| Ganti kartu Halo (pascabayar) | Gratis–Rp10.000 | Sesuai paket dan lokasi layanan |
Menurut Kumparan, ada pula kondisi tertentu di mana pelanggan tidak dikenakan biaya sama sekali, misalnya untuk program migrasi 3G ke 4G atau pergantian massal akibat gangguan jaringan.
Syarat Ganti Kartu Telkomsel
Sebelum datang ke GraPARI atau mengajukan secara online, pelanggan harus mempersiapkan beberapa dokumen untuk verifikasi data.
Menurut Medcom, syarat umum yang diperlukan meliputi:
Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli.
Kartu Keluarga (KK) sesuai data registrasi nomor.
Dua nomor telepon aktif lain untuk verifikasi (disarankan nomor kerabat).
Jika kartu rusak, bawa kartu lama.
Verifikasi identitas ini penting agar nomor lama benar-benar dimiliki oleh pemohon yang sah, bukan pihak lain.
Cara Ganti Kartu Telkomsel dengan Nomor yang Sama
Prosedur penggantian kartu bisa dilakukan dengan dua cara utama: langsung di GraPARI atau melalui layanan online.
1. Datang Langsung ke GraPARI
Langkah-langkahnya:
Datangi GraPARI terdekat.
Ambil nomor antrean “Ganti Kartu SIM”.
Serahkan KTP dan KK untuk verifikasi.
Jika disetujui, kartu baru akan dicetak dan diaktifkan.
Menurut RRI, proses penggantian kartu di GraPARI bisa selesai hanya dalam 15 menit jika dokumen lengkap dan antrean tidak terlalu padat.
2. Menggunakan MyGraPARI atau Call Center
Jika tidak sempat datang ke GraPARI, pelanggan bisa mengurusnya secara digital.
Menurut IDN Times, pelanggan dapat melakukan langkah berikut:
Buka aplikasi MyGraPARI.
Pilih menu “Ganti Kartu SIM”.
Isi data diri dan nomor lama.
Unggah foto e-KTP dan selfie verifikasi.
Pilih metode pengiriman kartu baru ke alamat rumah.
Biasanya, pelanggan akan menerima kartu baru dalam waktu 2–5 hari kerja, tergantung wilayah pengiriman.
Lama Proses dan Aktivasi Nomor
Proses aktivasi nomor setelah kartu diterima umumnya langsung aktif dalam hitungan menit setelah dimasukkan ke ponsel. Namun, pada kasus tertentu bisa memakan waktu hingga 24 jam.
Menurut Telkomsel, jika kartu belum aktif lebih dari 1×24 jam, pelanggan disarankan untuk melakukan restart ponsel atau menghubungi 188 (layanan pelanggan Telkomsel).
Metode Pembayaran Biaya Ganti Kartu
Untuk pembayaran biaya penggantian, pelanggan dapat menggunakan berbagai cara.
Telkomsel menyediakan opsi pembayaran:
Tunai langsung di GraPARI.
E-wallet seperti DANA atau ShopeePay.
Kartu debit/kredit.
Pilihan pembayaran ini memberi fleksibilitas bagi pelanggan, terutama yang melakukan penggantian kartu secara online.
Perbandingan Biaya Ganti Kartu Operator Lain
Sebagai gambaran, berikut perbandingan biaya ganti kartu di beberapa operator besar di Indonesia:
| Operator | Estimasi Biaya Ganti Kartu | Keterangan Umum |
|---|---|---|
| Telkomsel | Rp0–Rp50.000 | Bergantung metode (online/offline) |
| XL Axiata | Rp10.000–Rp25.000 | Perlu verifikasi data pelanggan |
| Indosat Ooredoo | Rp10.000–Rp20.000 | Proses di gerai resmi |
| Smartfren | Gratis–Rp25.000 | Tergantung promo dan wilayah layanan |
Dari tabel di atas, terlihat bahwa biaya Telkomsel relatif kompetitif dibandingkan operator lain, apalagi jika mempertimbangkan jangkauan layanan dan opsi penggantian online.
Tips Agar Penggantian Kartu Lebih Cepat dan Aman
Berikut beberapa tips agar proses penggantian kartu Telkomsel berjalan lancar:
Pastikan data KTP dan KK cocok dengan data registrasi nomor lama.
Gunakan GraPARI resmi, bukan pihak ketiga.
Cadangkan kontak penting sebelum mengganti kartu.
Gunakan aplikasi MyGraPARI untuk mempercepat proses tanpa antrean.
Periksa masa aktif kartu baru setelah penggantian.
Kesimpulan
Proses dan biaya ganti kartu Telkomsel dengan nomor yang sama tergolong mudah dan terjangkau. Rata-rata biaya berkisar Rp10.000–Rp50.000, dengan kemungkinan gratis untuk kasus tertentu seperti upgrade jaringan.
Pelanggan dapat memilih datang langsung ke GraPARI atau mengurus lewat MyGraPARI, tergantung kenyamanan masing-masing. Syarat utama hanyalah KTP dan KK yang sesuai data registrasi.
Dengan memahami informasi ini, pelanggan Telkomsel bisa menghemat waktu dan biaya saat ingin mempertahankan nomor lamanya tanpa repot.











