Cara Keluar dari Fastboot Xiaomi Tanpa Tombol Power

Xiaomi dikenal sebagai salah satu merek smartphone yang menawarkan performa tinggi dengan harga terjangkau. Namun, tak jarang pengguna mengalami kendala, salah satunya adalah perangkat masuk ke mode fastboot, dan tombol power tidak berfungsi. Lalu, bagaimana cara keluar dari fastboot Xiaomi tanpa menggunakan tombol power? Artikel ini akan mengulas beberapa solusi yang dapat Anda coba, mulai dari membiarkan baterai habis hingga menggunakan bantuan software ADB.

Apa Itu Fastboot?

Sebelum membahas cara keluar dari fastboot Xiaomi, ada baiknya kita memahami dulu apa itu mode fastboot. Fastboot adalah mode khusus pada perangkat Android yang memungkinkan pengguna untuk melakukan perubahan sistem, menginstal pembaruan perangkat lunak, atau mem-flash firmware baru. Mode ini biasanya digunakan oleh pengguna yang ingin melakukan custom ROM, rooting, atau pembaruan sistem.

Namun, masalah terjadi ketika ponsel Xiaomi tidak bisa keluar dari mode fastboot. Salah satu penyebab utamanya adalah tombol power yang rusak, sehingga Anda tidak bisa menggunakan metode standar untuk keluar dari mode ini.

Mengapa Xiaomi Bisa Masuk ke Mode Fastboot?

Ada beberapa alasan mengapa ponsel Xiaomi Anda bisa tiba-tiba masuk ke mode fastboot:

  1. Tekanan Tombol Power Secara Tidak Sengaja: Tekanan pada tombol power dan volume bawah secara bersamaan dapat memicu mode fastboot.
  2. Bug pada Sistem: Kesalahan pada sistem operasi juga bisa membuat perangkat masuk ke fastboot tanpa disengaja.
  3. Rooting atau Flashing Gagal: Ketika pengguna mencoba untuk melakukan rooting atau flashing sistem, kegagalan proses dapat menyebabkan perangkat masuk ke mode fastboot.

Untuk keluar dari mode fastboot ini, biasanya Anda hanya perlu menekan tombol power selama beberapa detik. Namun, jika tombol power Anda rusak, Anda perlu mencoba cara lain yang akan dibahas dalam artikel ini.

1. Menunggu Baterai Habis dan Mati Sendiri

Salah satu solusi paling sederhana untuk keluar dari fastboot Xiaomi tanpa tombol power adalah dengan membiarkan baterai habis. Ketika baterai ponsel habis total, perangkat akan mati dengan sendirinya. Setelah itu, Anda bisa mengisi daya dan menyalakan kembali perangkat secara normal.

Prosedur:

  1. Biarkan Ponsel dalam Mode Fastboot: Jangan mencoba menekan tombol apapun. Cukup biarkan perangkat dalam mode fastboot.
  2. Tunggu Hingga Baterai Habis: Waktu yang diperlukan untuk baterai habis bergantung pada kapasitas dan kondisi baterai. Ini bisa memakan waktu beberapa jam hingga seharian penuh.
  3. Isi Daya Setelah Mati: Setelah perangkat mati karena kehabisan baterai, colokkan charger untuk mengisi daya.
  4. Nyalakan Kembali Ponsel: Biasanya ponsel akan otomatis keluar dari mode fastboot setelah baterai diisi ulang dan perangkat dinyalakan.

Meskipun cara ini mudah, ada kelemahan jika Anda terburu-buru untuk menggunakan ponsel. Proses ini memakan waktu yang cukup lama dan tidak memberikan solusi instan.

Untuk solusi lain terkait masalah tombol power yang rusak, Anda bisa mengecek artikel kami di Solusi Ampuh Tombol On/Off Xiaomi Tidak Berfungsi.

2. Membongkar Casing Backdoor HP Xiaomi dan Mencabut Kabel Flexi Power

Jika Anda lebih berani dan memiliki keterampilan teknis, membongkar casing belakang ponsel Xiaomi dan mencabut kabel flexi power bisa menjadi solusi. Namun, metode ini membutuhkan kehati-hatian, karena salah langkah bisa merusak komponen lain di dalam perangkat.

Prosedur:

  1. Siapkan Peralatan: Untuk melakukan pembongkaran, Anda memerlukan alat pembuka casing seperti spudger atau alat pembuka plastik, serta obeng kecil.
  2. Matikan Ponsel: Jika ponsel masih dalam mode fastboot, langkah pertama adalah mematikan ponsel secara manual dengan mencabut baterai internalnya.
  3. Bongkar Casing Belakang: Gunakan alat pembuka untuk membuka casing belakang ponsel secara perlahan. Perhatikan posisi klip plastik yang mengunci casing agar tidak patah.
  4. Temukan Kabel Flexi Power: Setelah casing terbuka, cari kabel flexi yang terhubung ke tombol power. Ini adalah kabel yang mengirimkan sinyal dari tombol power ke motherboard.
  5. Cabut dan Pasang Kembali Kabel Flexi: Cabut kabel flexi power dari slotnya, tunggu beberapa saat, lalu pasang kembali.
  6. Pasang Kembali Casing: Setelah kabel flexi dipasang kembali, tutup casing dengan hati-hati dan pastikan semua klip terkunci dengan baik.
  7. Isi Daya dan Nyalakan Ponsel: Setelah semua terpasang kembali, isi daya ponsel jika perlu dan coba nyalakan kembali.

Metode ini bisa lebih cepat dibandingkan dengan menunggu baterai habis, tetapi perlu kehati-hatian dalam proses pembongkaran.

3. Keluar dari Fastboot Xiaomi dengan ADB (Android Debug Bridge)

Jika Anda tidak ingin membongkar perangkat atau menunggu baterai habis, cara yang paling efektif dan cepat adalah menggunakan software ADB. ADB (Android Debug Bridge) adalah alat yang digunakan oleh pengembang untuk berkomunikasi dengan perangkat Android melalui komputer. Dengan menggunakan ADB, Anda dapat memerintahkan perangkat untuk keluar dari mode fastboot tanpa harus menggunakan tombol fisik apapun.

Langkah-langkah Menggunakan ADB:

  1. Instal ADB di Komputer: Jika Anda belum menginstal ADB, Anda bisa mengunduhnya dari situs resmi Android Developer. Ekstrak file ke dalam folder yang mudah diakses, seperti desktop.
  2. Aktifkan Mode Debugging USB di Ponsel: Sebelum ponsel masuk ke mode fastboot, pastikan Anda telah mengaktifkan opsi “USB Debugging” di menu pengembang perangkat.
  3. Hubungkan Ponsel ke Komputer: Gunakan kabel USB yang kompatibel untuk menghubungkan ponsel Xiaomi Anda ke komputer.
  4. Buka Command Prompt atau Terminal: Di komputer, buka command prompt (Windows) atau terminal (Mac/Linux) dan arahkan ke folder tempat ADB diinstal. Anda bisa melakukannya dengan mengetikkan cd diikuti dengan alamat folder ADB.
  5. Periksa Koneksi Perangkat: Untuk memastikan perangkat terhubung dengan benar, ketik perintah berikut:
    adb devices
    

    Jika perangkat Anda muncul dalam daftar, itu berarti sudah terkoneksi.

  6. Keluar dari Fastboot: Setelah perangkat terhubung, ketik perintah berikut untuk keluar dari mode fastboot:
    fastboot reboot
    

    Perintah ini akan secara otomatis me-reboot perangkat dan mengeluarkannya dari mode fastboot.

Kelebihan ADB

Menggunakan ADB memiliki banyak kelebihan. Pertama, Anda tidak perlu membuka casing atau menunggu baterai habis. Kedua, ADB bisa digunakan untuk memperbaiki berbagai masalah lain pada perangkat Android. Misalnya, ketika perangkat stuck di bootloop, Anda bisa menggunakan ADB untuk mem-flash ulang sistem.

Namun, metode ini membutuhkan akses komputer dan pengetahuan dasar tentang penggunaan command prompt atau terminal. Bagi pengguna awam, mungkin perlu mempelajari lebih lanjut tentang cara kerja ADB sebelum mencoba metode ini.

Kesimpulan

Keluar dari fastboot Xiaomi tanpa tombol power memang bisa menjadi tantangan, tetapi bukan berarti tidak ada solusi. Dari mulai membiarkan baterai habis, membongkar casing, hingga menggunakan software ADB, semua metode ini dapat membantu Anda mengatasi masalah tanpa harus memperbaiki tombol power yang rusak.

Bagi Anda yang lebih suka solusi tanpa membuka perangkat atau menunggu lama, penggunaan ADB adalah cara terbaik dan paling efektif. Namun, jika Anda tidak memiliki akses ke komputer atau merasa tidak nyaman menggunakan software, metode seperti menunggu baterai habis atau membongkar casing juga bisa menjadi alternatif.

Ingat, setiap metode memiliki risiko dan kelebihan masing-masing. Pilihlah metode yang paling sesuai dengan situasi dan keahlian Anda. Jika masalah berlanjut atau ponsel tidak merespons setelah mencoba semua metode di atas, ada baiknya untuk menghubungi pusat layanan Xiaomi terdekat.

Back to top button
Close

Adblock Terdeteksi

LidahTekno.com didukung oleh iklan Google Adsense untuk menyediakan konten bagi Anda.Mohon pertimbangkan untuk menonaktifkan AdBlocker atau menambahkan kami ke dalam whitelist Anda agar kami dapat terus memberikan informasi dan tips teknologi terbaik.Terima kasih atas dukungan Anda!