
Kontroversi Terbaru T1 Phone Trump Mobile
Desain T1 Phone Trump Mobile Kembali Diubah, Banyak yang Mencurigai
Trump Mobile kembali mengubah desain produk ponselnya yang bernama T1 Phone. Ponsel ini rencananya akan diperkenalkan kepada publik di Amerika Serikat bulan depan. Sebelumnya, desain T1 Phone terlihat sangat mirip dengan iPhone, hanya saja dibalut pelat warna keemasan. Namun, kini desain yang ditampilkan jauh berbeda.
Tim dari Trump Mobile membagikan iklan di platform media sosial X pada Rabu lalu, 20 Agustus 2025. Dalam iklan tersebut, mereka mendorong masyarakat Amerika untuk segera memesan T1 Phone dengan narasi “Gold Finish Big Power”. Sayangnya, gambar desain ponsel ini justru menyerupai Galaxy S25 Ultra dari Samsung.
Beberapa pengguna media sosial menyampaikan komentar panjang setelah melihat desain tersebut. Banyak orang mulai mencurigai bahwa gambar tersebut adalah hasil editan menggunakan Photoshop dari Galaxy S25 Ultra. Tambahkan warna keemasan dan logo T1 serta bendera Amerika Serikat, maka desainnya menjadi mirip dengan produk Samsung.
Dalam gambar yang dirilis, terlihat logo ‘T1’ besar bersama bendera Amerika Serikat yang terukir dalam warna keemasan. Ada juga lubang di bagian bawah ponsel, yang biasanya digunakan untuk menyimpan S Pen pada Galaxy S25 Ultra. Meskipun tidak ada logo Samsung di perangkat, ciri lain dapat ditemukan di bagian bawah gambar bendera Amerika. Ciri itu adalah logo pabrikan sarung ponsel populer, Spigen, yang sering digunakan pada Galaxy S25 Ultra.
Berdasarkan dugaan, desainer Trump Mobile kemungkinan menggunakan grafis dari katalog Spigen dan menambahkan warna keemasan serta elemen personalisasi. Namun, mereka tidak melakukan perubahan lebih lanjut, terbukti dengan masih adanya logo Spigen di gambar.
Banyak komentar atas unggahan gambar ini menyebutkan ‘kecerobohan’ dalam desain tersebut. Akun resmi Spigen juga memberikan komentar pada 21 Agustus lalu dengan ucapan “bro what”. Dalam sebuah repost terpisah, Spigen mengungkapkan kemungkinan akan menggugat secara hukum.
The Verge melaporkan bahwa T1 Phone awalnya disebutkan akan dirilis pada Agustus dan September ini. Informasi pertama didasarkan pada keterangan yang diberikan, sedangkan informasi kedua berasal dari website. Namun, kini waktu peluncurannya bahkan tidak lagi disebutkan sama sekali.
Selain itu, Trump Mobile tidak lagi menggembar-gemborkan bahwa ponsel ini diproduksi di Amerika Serikat. Mereka kini hanya menyatakan “American hands behind every device”. Ukuran ponsel juga mengalami perubahan dramatis, yaitu layar 6,25 inci dari sebelumnya 6,78 inci saat pertama kali diperkenalkan.
Dengan perubahan-perubahan ini, banyak pihak mulai meragukan keseriusan Trump Mobile dalam menghadirkan inovasi nyata. Desain yang terlihat seperti duplikasi produk pesaing dan kurangnya transparansi dalam proses produksi membuat masyarakat semakin skeptis terhadap T1 Phone.