Fitur Privasi WhatsApp Semakin Canggih: Ini Dia Cara Kerjanya
Aplikasi pesan populer WhatsApp tengah mengembangkan fitur baru yang dirancang untuk meningkatkan privasi pengguna secara signifikan. Disebut sebagai fitur “privasi tingkat lanjut”, sistem ini sedang diuji pada versi beta WhatsApp untuk iOS, menurut laporan dari 9to5Mac pada Rabu, 9 April 2025.
🔐 Apa Itu Fitur Privasi Tingkat Lanjut?
Fitur ini dirancang untuk memberikan perlindungan ekstra terhadap percakapan, baik individu maupun grup. Jika diaktifkan, obrolan yang dilindungi tidak dapat diteruskan, dan media seperti foto, video, atau dokumen tidak akan otomatis tersimpan ke galeri perangkat.
Lebih dari itu, ketika fitur ini diaktifkan, Meta AI juga akan dinonaktifkan dalam percakapan tersebut, memberikan pengguna rasa tenang karena interaksi mereka tidak dianalisis oleh sistem AI bawaan.
🎯 Kontrol Lebih Penuh untuk Pengguna
WhatsApp sebelumnya telah menghadirkan fitur seperti pesan yang hilang otomatis setelah dibaca. Kini, lewat fitur privasi tingkat lanjut, pengguna bisa mengatur tingkat perlindungan untuk setiap obrolan secara manual.
Jika digunakan dalam grup, anggota lainnya akan menerima notifikasi bahwa percakapan telah diatur dalam mode privasi lanjutan.
📱 WhatsApp Kini Bisa Jadi Aplikasi Default di iPhone
Sebagai tambahan, pengguna iOS dengan sistem operasi iOS 18.2 atau lebih tinggi kini bisa menjadikan WhatsApp sebagai aplikasi default untuk melakukan panggilan telepon maupun berkirim pesan teks.
Langkah ini semakin memperkuat posisi WhatsApp sebagai pusat komunikasi utama, bukan hanya aplikasi tambahan.
🔎 Kapan Fitur Ini Tersedia?
Fitur privasi tingkat lanjut masih dalam tahap uji coba terbatas melalui TestFlight, platform beta untuk iOS. Belum ada informasi resmi kapan fitur ini akan diluncurkan ke publik, namun pengembangannya menunjukkan arah baru WhatsApp dalam memperkuat kendali privasi di tangan pengguna.
